Bingung Pilih Asuransi Atau Investasi? Lakukan Keduanya Bersamaan
Foto: shutterstockJakarta - Masih banyak orang yang galau untuk menentukan lebih baik mempunyai asuransi atau investasi terlebih dahulu. Padahal keduanya penting untuk mempersiapkan dan menghadapi segala ketidakpastian di masa depan.
"Semakin hari itu semakin banyak hal-hal yang bersifat ketidakpastian yang terjadi, yang sanggup menggagalkan rencana suatu keluarga di masa depan. Baik itu rencana finansial dan rencana lainnya," kata Retail Product Management and Digital Banking Head Bank Mega, Aditya W. Windarwo ketika berbincang dengan detikFinance, Jumat (20/7/2018).
Maka penting bagi seseorang untuk mempunyai asuransi dan berinvestasi. Faktanya, asuransi dan investasi sanggup dilakukan bersamaan. Salah satunya melalui asuransi jiwa Mega Prima Link.
Memilih produk asuransi yang juga sanggup dipakai sebagai investasi tentu akan lebih menambah nilai dari produk asuransi itu sendiri. Dibandingkan dengan asuransi yang fungsinya hanya sebagai proteksi.
"Melalui Mega Prima Link, kami memitigasi risiko, mendiversifikasikan risiko dengan asuransi, dan membantu nasabah Bank Mega untuk melaksanakan perlindungan asetnya demi masa depan yaitu dengan produk-produk asuransi," ungkapnya.
Dengan Mega Prima Link, nasabah sanggup mendapat potensi pertumbuhan dana ke depannya sehingga turut mempunyai nilai investasi.
"Bancassurance ini sebagai salah satu finansial solusi buat nasabah. Kami ingin menawarkan complete set of financial solution Bank Mega. Baik itu dari perbankan kemudian dari sisi proteksi, asuransi, kemudian dari sisi contohnya transaksi, remitance, dan juga dari sisi investasinya," ungkap Aditya.
"Jadi sebagian dana oleh perusahaan asuransi akan disisihkan sebagai protection, sebagian lagi akan diinvestasikan sebagai laba nilai tunai di masa yang akan datang," jelasnya.
Menurut Aditya, nasabah akan diberi pilihan untuk menentukan aset kelas investasinya. Selain itu, dibebaskan menentukan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan keadaan nasabah.
"Porsi investasinya itu kita beri ke beberapa pilihan aset kelas. Misalnya ada saham, ada obligasi, ada campuran," katanya.
Adapun manfaat investasi yang diberikan Mega Prima Link yakni sebesar akumulasi dana (jika ada), apabila tertanggung hidup hingga dengan final masa asuransi (100 tahun) dan selanjutnya asuransi berakhir.
Sementara itu, untuk denah pembayaran, Mega Prima Link memakai denah reguler premi. Artinya nasabah membayarkan preminya secara reguler sepanjang hidupnya. Pembayaran sanggup dilakukan setiap bulan atau setiap tahun sesuai dengan janji ketika mendaftar asuransi.
"Bayarnya mirip-mirip ibarat menabung reguler. Ini namanya reguler premium. Asuransi ada yang single premi, ada yang regular premi, ini yang reguler premi. Makara di mana bayar preminya itu reguler setiap tahun, secara berkala," jelasnya. Sumber detik.com
Komentar
Posting Komentar